|
Ilustrasi Kekerasan |
HOTMAGZ– Sebuah peristiwa terjadi di Inggris, dan tentu saja begitu membuat orang terheran-heran. Seperti yang dilaporkan Mirror, Jumat (2/1), di Inggris kasus pemerkosaan semakin marak terjadi, dan mirisnya para pelaku ada yang masih di bawah umur. Kurang lebih sekitar 1.000 anak-anak terlibat kejahatan seksual baik sebagai pelaku maupun korban.
Yang paling mencengangkan adalah bocah yang baru berusia tujuh tahun ini, ia beraksi dengan bantuan temannya yang berusia delapan tahun. Mereka berdua bersekongkol menjalankan aksinya untuk memerkosa remaja 13 tahun.
Namun karena usianya yang masih sangat belia, maka identitas pelaku tidak di publikasikan. Untuk keamanan psikologi korban juga polisi merahasiakan kronologi peristiwa tersebut.
Karena negara tersebut masih belum memiliki penjara anak-anak, maka kedua anak tersebut tidak diperbolehkan melakukan persidangan di pengadilan.
“Sebenarnya keadaan ini mengecewakan, terutama bagi para korban. Dalam situasi normal, seandainya pelaku bukan di bawah umur maka kejahatan mereka bisa diadili,” tutur Detektif Superintenden Jon Chadwick.
Agar tidak terulang kembali kasus seperti ini, Komisaris Polisi Tony Lloyd menghimbau agar para orang tua ikut serta dalam menjaga anaknya. Peningkatan kasus serupa sungguh mencekam, yakni dari tahun 2011 hingga 2014 berjumlah 956 pelaku kejahatan di bawah 10 tahun. Kebanyakannya, mereka terlibat dalam kasus seperti pemerkosaan, narkoba, hingga penodongan.
“Memang idealnya anak-anak itu bisa dihukum atas kejahatannya. Tapi yang lebih penting, (orang tua dan keluarga lainnya) mereka tidak akan merasa bersalah bila sejak awal tidak diajari mana yang benar,” tandas Lloyd.
(merdeka)