Ilustrasi (Foto: Thinkstock) |
Entah apa yang ada di dalam pikiran orang tua saat melihat anaknya terus menangis, bisa rasa kesal ataupun panik. Di Prievidza, Slovakia, bayi yang baru berumur 4 bulan dengan sengaja diberi sabu oleh kedua orang tuanya karena sang anak yang terus menangis. Akibat tindakan yang di lakukan sepasang suami istri ini, kini anak mereka menglami mati otak.
Pasangan suami istri yang bernama Strnadova Silvia (26) dan Miroslav (30) yang merupakan pecandu obat terlarang membawa bayinya ke RS. Menurut juru bicara RS, waktu bayi sampai di rumah sakit memang keadannya sudah tidak sadar.
Menurut dokter yang memeriksa bayi malang ini mengatakan bahwa kedaan sang bayi sudah dalam keadaan kritis karena telah diberi obat dengan dosis yang tinggi. Segala cara dilakukan namun tidak ada respon dari sang bayi sehingga akhirnya dokter menyatakan bahwa bayi ini mengalami mati otak.
dr Moracikova Anna juga menambahkan bahwa kemungkinan hidup bayi ini sangat kecil dan hidupnya hanya akan bergantung pada mesin saja karena otak bayi ini sudah mengalami kerusakan yang parah.
Ketika berita ini beredar, salah satu tetangga pasangan suami istri yang memberi anaknya sabu ini mengatakan bahwa mereka sudah mengetahui jika kedua orang tua dari bayi ini adalah seorang pecandu obat terlarang. Strnadova Silvia dan Miroslav juga dikenal sebagai pasangan yang jarang bergaul dengan tetangga.
Menurut keterangan keduanya, mereka memberi anaknya sabu agar anaknya berhenti menangis. Namun sekarang mereka berdua dikenai pasal pengabaian anak dan kelalaian yang membahayakan nyawa anak. Jika nantinya sang anak meninggal, bisa jadi ada perubahan dalam pasal yang diberatkan.