parasit otak. ©2015 Merdeka.com/europiscn |
Yin Meng, 29, kerap mengeluh sakit kepala serta keluhan itu sudah dirasakannya mulai sejak 6 th. yang lalu. Kondisinya makin jelek serta pada akhirnya pingsan ditempat kerjanya.
Dia juga secepat mungkin dilarikan ke rumah sakit di Zhaoyang, Propinsi Yunnan, China. Sesudah dilakukan kontrol secara detail, dokter menemukan sesuatu hal tumbuh didalam otaknya.
Yin tak mengerti bahwa ada parasit sepanjang 10 cm tumbuh dan hidup di otaknya. Pakar bedah dirumah sakit lantas sepakat untuk mengoperasinya walau itu sangatlah berisiko.
Pacarnya, Shan Tu, 30, menyampaikan : ” Saya makin cemas padanya lantaran dia kerap mengalami kejang serta sakit kepala. ”
Dalam operasi itu, tim dokter sukses mengangkat suatu parasit berwarna putih dengan panjang 10 cm. Seseorang juru bicara rumah sakit menyampaikan bahwa Yin menderita infeksi parasit yang dimaksud Sparaganosis, yang sudah tumbuh dalam dirinya sepanjang bertahun-tahun.
” Itu menyerang system sarafnya, ” terang juru bicara rumah sakit pada Mail On-line (19/3).
Sparaganosis berlangsung saat seorang meminum air yang terkontaminasi, atau makan pembawa infeksi seperti kodok atau ular. Serta parasit yang menyerang system saraf Yin itu dapat menyebabkan kejang serta sakit kepala.
Sesudah bangun serta diberitahu perihal kondisinya, pasien selekasnya mengerti apa yang tengah terjadi. Dia lalu menyampaikan bahwa saat masih kecil, sekitar umur lima th., dia pernah menangkap serta mengonsumsi kodok hidup dengan neneknya.
Walau rusaknya system sarafnya cukup luas, namun tim dokter mengharapkan bahwa mereka dapat menyelamatkan Yin dari rusaknya otak permanen.