Mobil Berbahan Bakar Udara dari Indonesia

Mobil Berbahan Bakar Udara dari Indonesia. Mobil Berbahan Bakar Udara mungkin hal yang cukup unik dan bisa saja
baru anda dengar untuk kali pertamanya, karena selama ini lumrahnya
mobil itu berbahan bakar BBM atau yang sekarang lagi naik daun mobil
berbahan bakar Listrik.

Dilihat dari namanya saja mungkin kita akan bertanya tanya, seperti apa
wujud mobil berbahan bakar udara ini? dan apa mungkin bisa? Tapi
faktanya Mobil Berhaban Bakar Udara ini memang benar ada dan yang
membuatnya begitu spesial, mobil berbahan bakar udara ini ditemukan oleh
orang Indonesia. Ialah dr Helmy Dja’far yang telah berhasil menciptakan
mobil yang bisa dijalankan hanya dengan udara. Untuk melaksanakan
niatnya tersebut pria berusia 45 tahun ini dibantu oleh tiga orang
rekannya yang bernama Adang Mansyur,Muhammad Ikhsan dan Sumadji.

Mobil yang dimaksud adalah sebuah mobil yang menggunakan mesin hasil
rancangan tim dr Helmy kemudian dipadukan dengan tabung oksigen, yang
mana tabung oksigen inilah yang menjadi pensuply bahan bakar mesin
tersebut. Meski bentuknya masih sebatas prototipe dan belum sempurna,
kendaraan yang dibekali mesin berbahan bakar udara ini sudah dilakukan
uji coba, dan terbukti meskipun mesin rancangan tim dr Helmy ini
tergolong kecil tapi mampu membuat mobil yang berukuran cukup besar
berjalan. Demikian pernyataan dr Helmy dilansir jp “Ini Masih dalam
bentuk prototipe. Saya akui masih belum sempurna”.

Mesin yang ditambahkan pada mobil tersebut berukuran lebih kecil
dibandingkan mesin mobil berbahan bakar BBM pada umunya, mesin ini
berdimensi panjang, lebar dan tinggi 15 cm. Meski ukuran mesin jauh
lebih kecil, tapi tenaga yang dihasilkannya mampu menggerakkan mobil
berukuran besar, “Nanti ukuran mesin dibuat sebesar obat gosok” tambah
dr Helmy.

Selain ukuran mesin yang kecil, mesin tersebut juga cukup hemat bahan
bakar malah lebih hemat jika dibandingkan dengan mobil listrik. Dari
hasil perhitungan yang diakukan tim dr Helmy diperoleh angka 10
kilometer jarak tempuh, hanya membutuhkan bahan bakar senilai Rp 100,
lantaran bahan bakar udara tidak butuh charge hanya butuh compressor
untuk mengisi tabung udaranya. Selain hemat bahn bakar, Mobil ini juga
tidak mempunyai gas emisi seperti halnya mobil listrik, malah gas buang
yang dihasilkan kendaraan ini mampu digunakan untuk mengisi aki atau di
nano ampere untuk menyalakan AC mobil.

Menurut penuturan dr Helmy, biaya untuk riset mobil udara ini
menghabiskan dana yang tidak bisa dibilang sedikit yaitu kurang lebih Rp
250 – 300 Juta. Namun jika mobil ini nantinya diproduksi masal, mungkin
biasa produksi untuk satu unit mobil hanya membutuhkan Rp 20-25 juta
karena mesin mobil ini relatif murah. 

sumber : http://forum.viva.co.id/aneh-dan-lucu/1638341-mobil-berbahan-bakar-udara-buatan-indonesia.html