Hotmagz – Bulan September yang akan datang nampaknya bakal jadi bulan penuh kehebohan karena banyak pihak yang memprediksi datangnya kiamat. Sesudah gosip hantaman asteroid yang bakal menabrak susunan Bumi, saat ini timbulnya bulan berdarah atau Blood Moon di bulan yang sama diduga bakal jadi tanda dari kehancuran dunia.
Pertanda buruk dari Blood Moon itu dituturkan oleh John Hagee serta Mark Blitz yang disebut seseorang menteri keagamaan. Keduanya menyampaikan empat Blood Moon mulai sejak April pada tahun ini serta berjarak enam bulan penuh yang dapat jadi pertanda dari akhir dunia.
Peringatan itu bukanlah tanpa adanya argumen, mereka lihat hal semacam itu dari kitab Joel yang disebut bagian dari Alkitab Ibrani. Disana dituliskan bahwa Matahari bakal beralih jadi gelap gulita serta bulan berwarna kemerahan saat sebelum pada akhirnya ” Kehancuran dari Tuhan bakal tiba “.
Ditulis dari Metro, Sabtu (29/8), masuk tanggal 28 September yang akan datang atau peralihan dari hari Minggu malam ke hari Senin awal hari Bumi bakal ada dalam situasi sangatlah gelap serta jelas dalam beberapa menit. Situasi tersebutlah yang disebut efek dari timbulnya bulan berdarah atau Blood Moon.
Pada jam 02. 00 awal hari bulan bakal lebih dekat dengan Bumi daripada biasanya serta bakal tampak sangatlah jelas. Sementara pada pukul 03.00 dini hari Bumi akan berada diantara Bulan dan Matahari sehingga Bulan akan terlihat berwarna tembaga atau kemerahan.
Keadaan tersebut akan terjadi kira-kira satu setengah jam hingga pukul 04.30 menjelang pagi hingga penampakan Bulan terlihat penuh. Lantas bagaimana menurut sobat apakah dunia benar akan kiamat pada September ini?