|
Dua wanita bertengkar dengan seorang ibu di pesawat |
Pada penerbangan dari Chingqing ke Hong Kong, terjadi peristiwa yang sangat menghebohkan dimana terjadi keributan antara dua orang wanita dan seorang ibu, dua wanita ini protes atas tangisan bayi si ibu yang tidak berhenti, kejadian ini sampai melibatkan pilot penerbangan yang mengancam akan melakukan pendaratan darurat apabila mereka tidak berhenti bertengkar.
Dikutip dari Daily Mail, Kamis, 18 Desember, Awal pertikaian ini terjadi di dalam pesawat maskapai Air China, pada mulanya dua wanita ini mengaku terbangun akibat tangisan bayi, lalu memprotes ibunya yang bernama Chan Juan Sung.
Situasi kemudian malah bertambah panas, Kedua wanita itu malah memundurkan sandaran kursinya ke belakang, Hal ini mengganggu penumpang di belakangnya. Pertengkaran terjadi, dengan salah satu wanita memukul kepala Chan.
Kemudian Kru kabin kemudian segera datang dan berusaha melerai keributan. “Saya duduk tepat di sebelah mereka, saat keduanya mulai memerintahkan ibu itu membuat bayinya diam. Dia (Chan) kemudian berteriak balik pada mereka,” kata penumpang bernama Xiong Wan.
Wan bercerita, beberapa saat kemudian ketiganya tiba-tiba sudah saling pukul. “Mereka berkelahi, bayinya menangis keras, dan penumpang lain berteriak. Itu seperti film yang sangat aneh,” ucap Wan. Pilot sempat mengancam akan mendarat darurat.
Untungnya pilot tidak jadi mendarat darurat dan penumpang lain dapat bernafas lega, penerbanganpun mendarat sesuai jadwal. Kemudian polisi Hong Kong telah segera menunggu di bandara, mereka hendak menginterogasi para penumpang tentang insiden.
“Penumpang tidak bisa berperilaku seperti ini. Setiap dan semua penumpang harus mematuhi hukum penerbangan, untuk menjamin penerbangan yang aman dan nyaman bagi semua,” kata juru bicara Air China, Daio Weimin.
[Sumber: Viva.co.id]