Hotmagz – Ada hal unik yang bisa kita perhatikan melalui kejadian teror di Sarinah (14/1) kemarin. Disana terlihat beberapa mobil anti peluru milik kepolisian dengan spesifikasi khusus yang sengaja diterjunkan demi membantu pengamanan. Lantas berapakah sebenarnya harga mobil anti peluru tersebut?
|
| Sumber : WARTA KOTA/IRWAN RISMAWAN |
Kehadiran mobil antipeluru tersebut layak diapresiasi, mengingat ancaman teror semakin nekat, hingga dibutuhkan tehnologi yang moderen untuk menghadapi ancaman teroris. Satu diantaranya merupakan Toyota Land Cruiser 100 tampak jadi tameng untuk polisi saat menghadapi saling tembak dengan grup teroris.
Sebagai deskripsi sebenarnya mobil semacam Toyota Land Cruiser 100 adalah mobil sipil yang di jual bebas. Bedanya mobil yang dipakai aparat kepolisian sudah dimodifikasi untuk keperluan spesial, yaitu dilengkapi material anti peluru. Berapakah harga mobil yang sudah dimodifikasi dengan materi anti peluru?
Menurut arsip OTOMOTIFNET, yang mengacu pada suatu website untuk satu unit Mercedes-Benz S600 Guard dapat ditebus seputar Rp 5-6 miliar (ditahun 2004).
Sedangkan Toyota LC pada th. 2004 di jual seharga Rp 1, 9 miliar dengan kata lain lebih mahal Rp 700 juta dari yang model biasa.
Nah, bila mengadopsi Armormax pada Toyota Kijang Innova, harga bahannya saja dapat 3-4 kali harga baru mobilnya. Berarti bila diproyeksikan harga sekarang ini nilainya dapat lebih mahal lagi mengingat materialnya yang perlu impor.
Menurut data dari satu diantara website penjual mobil armored dari Amerika Serikat. Terlihat di jual Toyota Land Cruiser 106 armored di pasarkan seharga 150 ribu dolar Amerika Serikat atau setara Rp 2, 1 miliar.
Harga itu belum termasuk juga cost shipping, dengan estimasi penambahan 15 ribu dolar Amerika atau Rp 210 juta.
Bahkan juga harganya bisa lebih sesudah dihitung dengan pajak-pajak yang berlaku di Indonesia. (Tribunnews)
