|
| Foto: Facebook |
HOTMAGZ– Pria asal Samarinda bernama Robby Indra Wahyuda mendadak menjadi terkenal di kalangan media sosial. Banyak masyarakat yang terus mengikuti kisahnya melalui akun Facebook-nya. Di akunnya tersebut, Robby terus menceritakan pengalamannya ketika ia sudah dinyatakan dokter menderita kanker larynx.
Kanker yang didertitanya kini akibat dari kebiasaannya yang terus merokok. Dan kini ia harus merelakan suaranya yang hilang.
“Bro aku mau pamer nih. Sekarang leher ku ada lobangnya loh persis kaya di kotak rokok itu. kata dokter aku kena kanker pita suara. Sekarang aku bisu loh… Keren kan.. Ayo bro merokok yang banyak temanin aku di sini tar kita buat komunitas bisu bro.,” tulis Robby dalam akun Facebook-nya yang dikutip dari Dream.co.id
Dengan menceritakan pengalamannya itu, ia berharap akan menjadi sebuah pelajaran bagi para perokok. Dan di halaman Faceboook-nya juga ia mengunggah foto-foto ketika ia menjalani pengobatan sampai ia melakukan operasi di sebuah rumah sakit. Dalam satu foto juga tampak sang istri dengan setia menemaninya.
“Saat kanker stadium 3 yang aku idap. Istriku rela menemani dan menjagaku sampai pagi. Love u sayang,” tulis Robby.
“Kalau sudah kena kanker seperti saya, banyak makanan enak yang gak boleh dimakan
Semoga kalian yang di luar sana selalu dikasih kesehatan sama Allah,” tulis Robby lagi.
Banyak orang yang merasa simpati ketika mengetahui kisah Robby ini dan banyak juga dari mereka yang memberikan dukungan untuk kesembuhannya.
“Pasca beredarnya foto saya di dunia maya tak sedikit yang mendoakan kesembuhan saya dan tak sedikit yang mendoakan saya cepat mati, ada juga yang bilang saya goblok karena selfie di ruang simulator.”
“Terlepas dari pro dan kontra saya masih bisa berfikir jernih. Dan saya hanya memohon maaf bila ada perdebatan antara anti rokok dengan ahli hisap. Saya cuma menunjukan bahwa saya contoh nyata penderita kanker larynx yang berusia 26 tahun,” tulis Robby.
Semoga dengan adanya kejadian yang dialami Robby ini dapat semakin menyadari para perokok agar berhenti merokok lagi. Dan harapan tidak akan adanya lagi korban lainnya.
(dream)
