Belakangan ini fenomena alam semakin marak terjadi, mulai dari gempa bumi nepal, suhu panas di india, suara sangkakala, awan aneh, dan yang terbaru di australia terjadi hujan laba-laba.
Sebetulnya fenomena ‘hujan’ laba-laba juga pernah terjadi di Brazil, sekarang hal serupa juga menimpa Australia, tepatnya di Goulburn, New South Wales yang berlokasi sekitar 195 km dari Sidney. Peristiwa ini mengerikan karena Jutaan laba-laba yang masih kecil turun dari langit disertai dengan jaringnya, hal ini yang menyebabkan seluruh sisi kota ini terselimuti jaring laba-laba. Peristiwa alam ini dikenal dengan istilah ballooning yang menandakan beberapa invertebrata, termasuk laba-laba, sedang bermigrasi dari satu tempat ke tempat lain.
Dilansir dari situs amusing planet, Jumat (29/5), Pada waktu-waktu ini laba-laba akan mendaki setinggi yang mereka mampu. Mereka akan mengangkat kaki mereka tinggi-tinggi dan mengeluarkan jaring ke udara. Untaian jaring mereka inilah yang menyebabkan mereka dapat berpindah tempat hingga ribuan mil karena tertiup oleh angin.
Sebetulnya banyak diantara laba-laba tersebut yang mati di jalan karena dimangsa oleh para predator atau karena tidak tahan cuaca. Beberapa yang selamat ini kemudian membentuk koloni baru di tempat tinggal mereka yang baru.
Robb Bennett, seorang peneliti entomologi (ilmu serangga) dari Royal British Columbia Museum di Victoria mengatakan peristiwa ballooning ini umumnya terjadi pada Mei atau Agustus di Australia, tepat setelah terjadinya hujan. Ini adalah kejadian langka karena membutuhkan cuaca yang tidak biasa yaitu ketika laba-laba sedang masa menetas.
Wah kalau sampai terjadi di indonesia akan sangat mengerikan sekali ya sobat.
Sumber : http://www.brilio.net/news/ribuan-laba-laba-mendadak-turun-dari-langit-australia-geger-1505301.html